Saturday, 21 January 2012

Jakarta Journey

Banyaaak list yang musti di ceklist dalam perjalanan pulang ke Jakarta kali ini,, antara lain :
  •  Serah terima kunci apartemen Kalibata yang sedang dikerjakan sama design interior.
  • Promosi sewa menyewa APT, hub agen dan pasang iklan di inet dkk
  • Urus perpanjangan STR (Surat Tanda Registrasi doktergigi)
  • Imunisasi MMR Ezo di RS Hermina
  • Minta surat keterangan imunisasi untuk keperluan Ezo daft sekolah di Sing
  • Baksos penyuluhan dan pemeriksaan gigi gratis bareng temen2 praktek di klinik lama
  • Kontrol tambalan gigi gue + foto panoramik (drg-nya di Bandung)
  • nangokin babynya Aulia (kaffa)
  • Kasih barang2 titipan temen2 yang gak cuma 1 atau 2, dgn kata lain musti ketemuan2
  • Beli stock bumbu2
  • dsb dsb
Alhamdulillah, setelah seminggu di JKT,  8 dari 9 ceklist diatas sudah dilaksanakan,, fiuuuuh *lapkeringet* .
Jadi, dari awal nginjek kaki di Jakarta, belum ada leyeh2 seharian dirumah, yang ada kaki pegel dan otak muter terus sambil nge-list apa lagiii ya.... yang musti dikerjain?? karena nampaknya gue ga akan pulang Indo dalam beberapa bulan kedepan, bahkan gatau apakah tahun ini akan pulang lagi atau engga. Mengingat Ezo udah mulai sekolah, dan ada terget yang akan dicapai dimana target tersebut memerlukan tabungan ekstra.

Lalu, selain menceklist hal2 diatas, apa saja kah yang telah terjadi selama 1 minggu di Jakarta? hmmmm,,, yang ga enaknya nih ya,,
  1. Kena macet gokil2an (yaeyalaah)
  2. Susah banget cari parkiran di salemba pas ngurus STR sampai2 gue musti nyogok satpam dan tukang parkir, tak lupa kedip2 sambil muka melas minta cariin parkiran.
  3. Hampir ditipu orang yang berlaga mau sewa apartemen gue. Dia nego tawar menawar,,,bercerita alasan kenapa dia mau sewa apt, bersama siapa saja dia mau sewa apt, dsb,, lalu akhirnya disore harinya dia  bilang sudah transfer tanda jadi, tapi pas gue cek di inet banking gaada uang masuk,sampe gue telp call mandiri dsb, eeeehhh si oknum malahan nyuruh gue ke ATM sambil dipandu sama dia! masyaAllah,,, banyak bngt ornag jahat ya....??! sampe gue bentak dia di telpon kalau gue menolak utk ke ATM. Untung Allah masih melindungi gue untuk tersadar kalau orang ini mau nipu. yah nasib naro iklan di internet, smua orang bisa akses no telp gue. Asli,,,, acting di telp suara oknum ini sangat meyakinkan. So,,, beware guys.. hiks....
Mengingat 3 kejadian diatas,, im feel soooo at home, dan hanya bisa mendoakan kalau negara gue tercinta ini bisa maju, sejahtera, aman dan makmur rakyatnya,,termasuk aku ya Allah.. amin :(


Tuesday, 10 January 2012

si keren Henderson Waves bridge


What and why Henderson Waves?
Admire the beautiful skyline as you stroll across this 274 metre-long pedestrian bridge that spans Henderson Road to connect Mount Faber Park to Telok Blangah Hill Park. At 36m above Henderson Road, Henderson Waves is the highest pedestrian bridge in Singapore.
The bridge is also worth visiting for its artistic, distinctive wave-like structure consisting of a series of undulating curved "ribs". These “ribs” also double up as alcoves providing shelter to the public.
Joggers, couples and families with children are a common sight on Henderson Waves during weekends. The bridge has also become a popular photography location in recent months for wedding couples posing against the scenic skyline.
The bridge takes on a different look at night, with the wave-form illuminated with attractive LED light from 7pm to 2am daily. Ini gue ambil dari sini

Habis baca penjelasan dan lihat foto jembatan Henderson Waves di websitenya, gue mupeng berat terus cerita deh ke suami gue, ternyata diapun belum pernah kesana. Akhirnya weekend kemarin kita memutuskan untuk mengunjungi jembatan ini. Dari rumah naik MRT 1 kali ke harbourfront lalu naik bus 1 kali. Sampe deh!

ini haltenya persis dibawah jembatan

wuaaah tinggi banget ternyata
Nyampe henderson roadnya sih gampang, tapi naik ke jembatannya kita mikir, diseberang jalan ada tangga menuju kejembatan itu, tapi tinggi banget, kita mikir 2 kali karena bawa Ezo dan strollernya. Setelah nanya orang, akhirnya kita dikasih tau jalan lain, yang mana gak taunya nanjak bow, melewati hutan, tapi seruuu

terawat banget hutannya

Setelah rada lumayan ngos-ngosan sambil rada tengsin sama orang2 yang pada jogging disitu, akhirnya sampai juga diujung jembatannya, kuereeen bgt ternyata,, Banyak juga orang2 ada yang ngaso, jalan2 sama keluarganya, jogging dan terutama orang pada foto2 diatas jembatan.






view from the top



foto2 untuk instagram, haha
















Ezo asik lari2 dan manjat2 di dinding kayunya, windy banget dijembatan itu, krena memang tinggi banget jembatannya. Tapi safety dan kebersihannya mantaap, dibuat pagar yang tinggi sehingga ngelepas anak kecil diatas situ aman banget, kayunya juga terlihat sangat kokoh gaada suara "ngek2" sedikitpun :D. Dari atas kelihatan view kota singapore yang keren,,, full of HDB, hahahak





Suprisingly hampir sampai ke ujung jembatan,,, kita ketemu monyet2,, so cute!! Ezo girang banget. Ada banyak monyet2 dan ada pula yang sambil gendong anaknya, mereka mau nyebrang jembatan itu dari hutan satu ke hutan satu lagi, disana memang tempat tinggalnya, mereka nampak friendly dan gak ganggu maksa minta makanan, walaupun ada peringatan dipasang disitu kalau suruh menghindari eye contact sama monyet2 yang dilindungi disana. Ezo ngejer tuh monyet2 sampe jauh.


Ezo chasing monkeys



 

Sampelah kita diujung jembatan yang keren dan lumayan panjang itu, mengingat tadi perjalanan berangkat ke atas jembatan rada "pe-er", akhirnya kita memutuskan turun liwat tangga aja deh, biar cepet nyampe halte bus lagih, next time kita akan ajak temen atau sodara yang dateng ke Singapore yang udah eneg liat mall doangan, ini bisa jadi salah satu tempat menarik untuk dikunjungi.

say bye-bye

curam ye

Till we meet again Henderson waves !